Pernikahan itu dirayakan dengan sederhana. Hanya beberapa keluarga dekat, dan kerabat. Pak Mamat sendiri masih setengah tidak percaya, akhirnya dia menikahi Nadia,
sebagai istri kedua. Beda usianya keduanya sangat jauh. Pak Mamat sudah 50an tahun, sedang Nadia masih sekolah di SMA. Nadia masih perawan ting ting sementara Pak Mamat sudah punya tiga anak, yang bahkan salah satu anaknya adalah teman sekolah Nadia. Pak Mamat juga masih beristri.
0 Response to "Kisah Nadia: MENYELAMATKAN NAMA BAIK KELUARGA"
Posting Komentar