"Orang-orang desa memang keterlaluan! Persetan mereka semua!"
"Maafkan ibu pak, maafkan ibu!", seorang nenek yang payah, terisak-isak parau, diselubung ketakutan yang amat mencekam. Ia berjongkok penuh harap, berdekap-dekapan kuat dengan suami yang kurus kerempeng dan terlihat melemah. Malahan, sii kakek yang berusaha tegar nan tangguh itu terus memaki-maki penduduk desa di tengah kobaran api yang melumat Gedak rumahnya. Sambaran api menggila, bambu-bambu penyanggah...
0 Response to "Nestapa di Usia Muda"
Posting Komentar