Tidak ada yang bisa memaafkan dengan apa yang pernah saya lakukan. Yang pernah kami lakukan, lebih tepatnya. Suatu perbuatan yang tidak terpuji, maksud saya
adalah pembenaran dari suatu hal yang buruk atau mungkin hal yang menjauh dari kesucian, dari tindakan buruk yang pernah kami lakukan. Tapi pasti ada alalasan, pasti ada, pasti selalu ada konsekuensi dari suatu kelakuan yang buruk. Saya tidak meminta simpati dari para pembaca, tapi jika anda mempunyai empati dari cerita yang saya buat...
0 Response to "Eksebisionis & Incest : Aku seorang IBU yang diintip"
Posting Komentar